Text
Rencana Bisnis Minuman Herbal Waluya dengan Analisis Bisnis Model Kanvas
Rimpang merupakan jenis tumbuhan yang bisa dijumpai dan digunakan
sebagai penyedap rasa dalam masakan. Selain menjadi bahan penyedap, rimpang
juga menjadi bahan dasar jamu atau minuman herbal yang biasa digunakan untuk
mengobati berbagai penyakit. Adapun tumbuhan yang termasuk rimpang ialah
Kunyit, Jahe, Lengkuas, dan lainnya. Kandungan didalamnya memiliki banyak
khasiat yang bisa mengobati berbagai penyakit mulai dari maag, dismenore, dan
juga untuk menunjang pola hidup sehat. Banyaknya khasiat yang terkandung dan
bahan yang mudah ditemukan, penulis menjadikan rimpang sebagai peluang
rencana bisnis minuman herbal Waluya. Dalam penelitian bisnis model kanvas ini,
Waluya memiliki tiga objek penelitian yaitu Customer Segment, Value Proposition,
dan Distribution Channel. Metode yang digunakan kualitatif dengan teknik analisis
data melalui wawancara dan observasi. Penelitian dilakukan melalui dua tahap yaitu
uji masalah dan uji solusi dengan 50 orang responden. Hasil yang didapatkan terkait
uji masalah dan uji solusi yaitu penetapan bisnis model baru pada customer segment
dan value proposition. Customer Segment pada Waluya terdiri dari pegiat gaya
hidup sehat, penderita maag atau gerd, wanita dengan dismenore, pekerja, dan ibu
rumah tangga. Value proposition pada Waluya yaitu mengobati nyeri haid, GERD,
maag, serta untuk kesehatan, Jamu dengan varian rasa baru, dan kemasan yang
informatif dan praktis sesuai kebutuhan.
No other version available